Semarakan Bulan Bahasa

Inilah kemeriahan acara bulan bahasa di SMA Pramita

Bulan Oktober adalah bulan kesebelas dalam rentang satu tahun. Bulan Oktober juga diperingati sebagai Bulan Bahasa. Kali ini SMA Pramita tidak absen dalam memeriahkan acara Bulan Bahasa. Peringatan Bulan Bahasa sendiri sudah dilakukan sejak tanggal 1 Oktober 2023 sampai puncak acara pada tanggal 30 Oktober 2023.

Acara ini dimulai dengan permainan tebak kata Bahasa Inggris yang dimuat di platform media Instagram Sekolah Pramita Official pada tiap satu minggu sekali. Tidak hanya itu, pada platform tersebut juga menayangkan Bahasa Inggris yang jarang digunakan atau yang masih sering keliru penulisannya.
Postingan dan permainan ini mendapat banyak antusias dari seluruh warga sekolah. Oleh karena itu, kegiatan ini diharapkan menambah wawasan dan ilmu baru bagi siswa-siswi maupun guru-guru SMA Pramita.
Disisi lain, osis SMA Pramita selaku penyelenggara juga mengadakan lomba Scrabble yang diikut oleh satu peserta dari masing-masing kelas. Lomba ini diadakan secara bertahap. Peserta dibagi menjadi 3 tim yang masing-masing pemenang dari tiap tim akan dilombakan lagi sampai hanya ada satu pemenang. Peserta yang berhasil memenangkan lomba Scrabble kali ini adalah Fawwas Putra Agsa kelas XI IPA 2.

Tidak hanya itu, acara bulan bahasa juga dimeriahkan dengan beragam kegiatan pada hari puncaknya. Kegiatan itu berupa Market Day, lomba baca dan cipta puisi, lomba Story Telling, lomba Speeling Bee, Medley Lagu Daerah dan masih banyak lagi.

Dari seluruh rangkaian kegiatan itu, para siswa mengaku paling antusias saat perlombaan Fashion Show Baju Adat berlangsung. Tiap kelas diharuskan mengirim perwakilan 2 siswa untuk mengikuti ajang Fashion Show ini. Mereka mengaku antusias karena melihat persiapan lomba ini yang begitu berupaya untuk menampilkan yang terbaik dari masing-masing kelas.

Pada penghujung acara, kegiatan bulan bahasa ini menampilkan pertunjukan khusus yang dipersembahkan oleh ekstrakurikuler sastra, yaitu Renjana. Ditengah kemeriahan, Renjana menyulap lapangan menjadi panggung sandiwara. Renjana membawakan teater yang berjudul Perang Diponegoro, hal ini dipilih sekaligus memperingati hari Sumpah Pemuda.

Teater Perang Diponegoro menceritakan tentang perjuangan seorang Pangeran Diponegoro saat berperang melawan sekutu Belanda dalam proses pembuatan jalan Anyer-Panarukan. Pertujukan teater ini juga dimeriahkan dengan deklamasi puisi Pangeran Diponegoro karya Chairil Anwar oleh Alwan Sandi kelas X.3 dan Musikalisasi Puisi oleh Bang Adang dan Bang Tao selaku Guest Star.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *